Pdpersi, Jakarta - Masalah kebotakan pada kaum laki-laki 80- 90% disebabkan oleh faktor genetika. Sedangkan pada kaum perempuan biasanya tidak mengalami kebotakan tetapi lebih kepada penipisan rambut. ”Jadi bukan karena stres seperti yang kerap disangka oleh sebagian orang. stres hanya memperberat permasalahan tersebut," ujar Dr Gunawan Budi Santoso, SpKK dalam sebuah diskusi di Jakarta, kemarin. Meski demikian, menurut Dr Gunawan, bukan berarti bahwa setiap anak atau keturunan orang yang menderita kebotakan akan mengalami permasalahan yang sama. ”Sebab ada orang yang bersifat hanya sebagai carrier atau pembawa. Bila ada orang yang mengalami kebotakan tetapi orang tuanya tidak, mungkin saja kebotakan itu dialami oleh kakeknya," paparnya. Dia menambahkan, kerontokan rambut yang mengarah kepada kebotakan biasanya dialami seseorang mulai usia 20 tahun ke atas. Selain genetik, kata Dr Gunawan, faktor penyebab kerontokan rambut antara lain karena terkena luka bakar, sedang menjalani kemoterapi, atau bisa juga karena ketombe atau ketidakcocokan dengan sampo. ”Untuk mengobati kerontokan rambut, harus dilihat pula penyebab dari kerontokan tersebut sehingga solusi yang diberikan tidak selalu melakukan transplantasi rambut,” ujar Dr Gunawan. (izn)
Lampe Berger And Estebel
MENU
- Lampe Berger (30)
- Others (23)
- Estebel (21)
- Testimonies (9)
- Photos Activity (2)
Minggu, 27 Januari 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar